Mengelola keuangan sejak
dini harus dibiasakan. Terutama anak umur 5 tahun. Mulai dari diri sendiri. Mengatur
keuangan tidak mudah. Karena boros belanja melupakan kebiasaan menabung.
Sebagai seorang wanita juga freelancer. Mempunyai
perencanaan keuangan. Belajar di event, seminar dan ada juga kelas keuangan.
Penghasilan setiap bulan tidak menentu tetapi pengeluaran setiap bulan ada,
harus mempersiapkan.
Secara umum literasi berasal dari bahasa latin
yaitu “ literatus” yaitu belajar membaca dan menulis. Literasi adalah
kemampuan seseorang untuk belajar yang dikaitkan dengan membaca dan menulis.
Saat ini literasi menjadi diperluas
pengertiannya. Tidak hanya dikaitkan dengan membaca dan menulis saja.
Menurut beberapa ahli, yaitu:
Elizabeth Sulby literasi
adalah kemampuan seseorang untuk membaca,
menulis, berkomunikasi.
Harvey
J Graf pada tahun 2006 berpendapat bahwa literasi adalah membaca dan menulis
yang dimiliki seseorang.
Jack
Goody literasi adalah kemampuan dalam membaca dan menulis.
Belajar literasi akan dapat menambah
pemahaman, menambah pengetahuan, mempunyai kemampuan dalam memahami bahasa,
menambah kosa kata.
Manfaat literasi keuangan adalah
·
Meningkatkan keterampilan,
keahlian mengelola keuangan.
·
Meningkatkan pengetahuan
mengenai keuangan.
Menurut kamus online webstwr literasi
adalah kemampuan seseorang dalam memahami aksara membaca dan menulis.
Literasi keuangan yaitu pengetahuan tentang
keuangan. Untuk kesejahteraan hari tua. Juga disaat pandemi seperti sekarang
ini.
Literasi keuangan belajar bagaimana
mengatur keuangan, mengelola keuangan pribadi, keluarga, menyangkut penghasilan
dari pekerjaan, investasi, proyek dan lainnya.
Menurut sribulancer dan angka pekerja
freelancer adalah 50% meningkat dari tahun ke tahun. Di masa pandemi seperti
sekarang. Menyukai pekerjaan secara online atau work from home. Freelance
memungkinkan seseorang berkembang karena mengekaplore kemampuan diri.
Kadang ada saatnya keuangan tidak
stabil. Karena tidak setiap bulan mendapatkan proyek. Bisa juga dalam beberapa
bulan tidak mendapatkan proyek. Tetapi, harus terus berkarya.
Pengeluaran tetap setiap
bulan, seperti belanja rumah tangga, listrik, pulsa, kuota dan lainnya.
Menurut perencana keuangan Prita Ghozie
harus menyiapkan dana darurat 10 kali
anggaran. Tabungan harus dipisahkan rekening, untuk lifestyle, untuk dana
darurat, kebutuhan sehari-hari.
Agar keuangan stabil harus diatur
sedemikian rupa agar tetap sejahtera.
·
Budgeting.
Harus ada budget. Misalnya
untuk training online, sekolah menulis, buku, alat kerja, seperti laptop,
komputer, balpoint, dan lainnya. Yang dapat menunjang untuk freelancer.
·
Pengaturan kebutuhan bulanan
Setiap pemasukan dan
pengeluaran dicatat setiap bulan. Untuk membayar listrik, keamanan, gas, kuota, kebutuhan belanja harian, bulanan dan
lainnya.
·
Menabung
Menabung untuk dana darurat,
merencanakan masa depan, biaya menikah, naik haji, umroh dan lainnya.
·
Rekening terpisah.
Rekening khusus pribadi dan bisnis.
Khusus untuk tabungan naik haji, umroh dan liburan atau lifestyle. Bisnis untuk
penghasilan dan menghitung pengeluaran sebagai freelancer. Sedekah dan lainnya.
·
Pencatatan.
Setiap bulan harus dicatat dan
dievaluasi mana pengeluaran yang harus ditekan, dikurangi.
·
Tabungan rencana.
Miliki rekening khusus untuk biaya
tidak terduga seperti dana darurat, untuk kesehatan, rencana masa depan dan
proteksi.
·
Investasi.
Investasi dengan usaha yang
menjanjikan. Bisa berinvestasi di usaha yang tengah berkembang saat ini. Bisa
browsing misalnya makanan, skin care, dan lainnya.
·
Kembangkan hobi.
Saat pandemi banyak peluang penghasilan
dari hobi. Misalnya menanam, merajut, menggambar dan lainnya.
·
Mengatur penghasilan.
Ingin target penghasilan setiap
bulan. Bisa mencari pekerjaan mellui sribulancer, promo media sosial atau
linkend.
Harus di catat. Insyaa Allah
akan diatur dengan sebaik-baiknya. Semoga bermanfaat.
Sumber:
Simeva.com
Tulisan
ini diikutsertakan dalam 30 Days Writing Challege bersama Sahabat Hosting
Komentar